MANUSIA BODOH

Bumi tak selamanya terus berputar,matahari mungkin suatu hari akan berhenti menyinari bumi,nyanyian burung di pagi hari mungkin tak akan pernah aku dengar lagi,ini tak ada kaitannya dengan penghijauan bumi seperti yang pemerintah gembar-gembor kan,tapi ini masalah hatiku yang butuh penghijauan.Hatiku memang kering tanpa curahan kasih sayang,lelah...lelah aku menunggu curahan cinta atau bahkan hujan kasih sayang dari sosok wanita,apakah sampai mati aku tak dapat sosok itu,ataukah sampai tulisan diatas itu benar-benar terjadi,Entahlah...

Usia ku memang tak muda lagi,bahkan boleh dibilang usia matang,tapi mungkin cara berpikir ku lah yang masih sangat labil seperti cara berpikir anak muda,apa mungkin itu terjadi karena aku sering bergaul dengan anak-anak baru gede sehingga aku mengikuti cara berpikir mereka,entah lah...tapi ada untungnya aku bergaul dengan mereka,wajah ku jadi terlihat lebih muda dari usia ku,tapi sampai kapan aku terus mengikuti cara berpikir mereka,apakah sampai aku memakai tongkat kelak.

Sebenarnya tak seharusnya aku hanya jadi sang pemimpi yang bermimpi mendapatkan sesosok wanita yang sempurna di mataku harusnya aku bercermin dari masa lalu yang setiap hari terus menghantui hari-hari ku,betapa bodohnya aku waktu itu,aku yang jelas-jelas sudah menemukan gadis yang sempurna di mataku,gadis yang bernama Sania Nabila,tapi kenapa waktu itu aku tak segera datang ke orang tuanya dan nekat melamar,Ah...benar-benar bodoh aku,kenapa hanya karena takut berkomitmen aku jadi kehilangan dia,kurang apa dia...dengan rela nya dia aku ajak menjalani hubungan tanpa status,aku bahkan tak pernah menembak dia,kita sama-sama tau kalau saling mencintai,kita tak pernah tau apa itu pacaran,kita menjalani hubungan seperti air yang mengalir,bahkan hubungan itu berjalan 3 tahun.

Lagi...aku memang bodoh,hanya karena waktu itu belum bekerja dan masih berstatus mahasiswa aku tak berani pacaran,aku benar-benar menggantung dirinya,pacar bukan,sahabat bukan,lebih tepatnya teman tapi mesra,akhirnya dia merasa bosan juga dengan hubungan yang tak jelas kemana arah tujuan, dan dengan tanpa dosa dia meninggalkanku dan memilih menikah dengan orang lain,sakit...rasanya hati ini,bahkan untuk menghadiri pesta pernikahannya aku tak kuasa,aku tak sanggup melihatnya bersama dengan lelaki lain,rasanya hatiku hancur berkeping keping,hanya karena kebodohanku aku benar-benar kehilangan dia.

Walaupun telah menikah dengan orang lain tapi aku tetap mencintainya,aku tetap tak bisa melupakan wajah ayu dan menghapus semua kenangan bersamamu,aku bahkan masih saja menyimpan foto dan masih saja terus mencintainya,bahkan sampai kini setelah dia mempunyai buah hati aku masih saja mencintai dan mengharapkannya segera menjadi janda.....gila...aku memang gila...

Tahun demi tahun aku lewati,tapi pergantian tahun itu tetap saja tak dapat menghapus wajah dan kenangan-kenangan bersamanya,mau berusaha sekuat apapun aku tetap tak bisa,aku berusaha mencari penggantinya,dan berusaha mencari sosok yang hampir mirip dengannya,tapi tetap saja tak ada yang sama dengannya,Aku memang manusia bodoh,mau sampai kapan aku begini,kalau aku terus mengharapkan dia,mau sampai kapan?bukankah lebih menyakitkan kalau aku terus mencari sosok sepertinya,kenapa aku masih saja menoleh ke masa lalu,bukankah kalau aku terus menoleh aku tak pernah bisa maju,kalau aku tak maju melangkah aku tak akan pernah tahu masa depanku,siapa tahu masa depanku akan lebih indah,Ah...aku tak mau jadi manusia bodoh.




                                                                                      Yogyakarta,12 Agustus 2013



                                                                                             penulis:Etik Noviana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CINTA TERLARANG

SANG PETANI

AKU INGIN BERUBAH